Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/slf/public_html/index.php:1) in /home/slf/public_html/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/slf/public_html/index.php:1) in /home/slf/public_html/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/slf/public_html/index.php:1) in /home/slf/public_html/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/slf/public_html/index.php:1) in /home/slf/public_html/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/slf/public_html/index.php:1) in /home/slf/public_html/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/slf/public_html/index.php:1) in /home/slf/public_html/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/slf/public_html/index.php:1) in /home/slf/public_html/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/slf/public_html/index.php:1) in /home/slf/public_html/wp-includes/rest-api/class-wp-rest-server.php on line 1831
{"id":576,"date":"2022-03-22T02:30:02","date_gmt":"2022-03-22T02:30:02","guid":{"rendered":"https:\/\/selaraslawfirm.com\/?p=576"},"modified":"2022-03-22T02:30:02","modified_gmt":"2022-03-22T02:30:02","slug":"perizinan-perseroan-terbatas-penyelenggara-fintech","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/selaraslawfirm.com\/perizinan-perseroan-terbatas-penyelenggara-fintech\/","title":{"rendered":"Perizinan Perseroan Terbatas Penyelenggara Fintech"},"content":{"rendered":"

Oleh: Rafi Rahmat Ghozali<\/p>\n

Apakah saat ini Perseroan Terbatas kamu yang bergerak di bidang layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi atau akrab disebut dengan\u00a0financial technology\u00a0<\/i>(\u201cFintech<\/i>\u201d) sudah terdaftar akan tetapi belum memiliki izin?<\/p>\n

Fintech\u00a0<\/i>merupakan perusahaan terkhusus dalam hal ini adalah Perseroan Terbatas yang menyelenggarakan layanan jasa keuangan melalui sistem elektronik serta wajib terdaftar dan berizin di Otoritas Jasa Keuangan (\u201cOJK\u201d).<\/p><\/blockquote>\n

Sebagai contoh PT Pintar Inovasi Digital (\u201cAsetku\u201d) apabila melihat Penyelenggara\u00a0Fintech<\/i>\u00a0Lending<\/i>\u00a0Terdaftar Dan Berizin Di OJK Per 17 November 2021, merupakan Perseroan Terbatas sebagai penyelenggara\u00a0Fintech<\/i>\u00a0yang statusnya hanya terdaftar di OJK.<\/p>\n

Berbeda dengan PT Simplefi Teknologi Indonesia (\u201cAwanTunai\u201d) menurut OJK perusahaan ini sudah memiliki status berizin sebagai Perseroan Terbatas yang menyelenggarakan\u00a0Fintech<\/i>\u00a0di Indonesia.<\/p>\n

Membahas spesifik mengenai Perseroan Terbatas sebagai penyelenggara\u00a0Fintech<\/i>\u00a0yang berizin, tahapan-tahapan apa saja yang harus dilakukan serta kapan harus mengajukan permohonan izin kepada OJK bagi Perseroan Terbatas\u00a0Fintech<\/i>?<\/p>\n

Pasti kamu sudah penasaran\u00a0kan<\/i>?<\/p>\n

Yuk,<\/i>\u00a0langsung kita simak penjelasan berikut!<\/p>\n

Baca juga:\u00a0<\/b>Pendaftaran Perseroan Terbatas sebagai Penyelenggara Fintech: Simak Penjelasan Lengkapnya!<\/b><\/a><\/p>\n

Selayang Pandang Peraturan Tentang\u00a0<\/b>Fintech\u00a0<\/i><\/b>Di Indonesia<\/b><\/h3>\n

Ketentuan mengenai\u00a0Fintech<\/i>\u00a0diatur secara lengkap melalui Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 77\/POJK.01\/2016 tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi (\u201cPOJK No. 77\/2016\u201d).<\/p>\n

Membahas definisi dari\u00a0Fintech<\/i>\u00a0merujuk Pasal 1 ayat (3) POJK No. 77\/2016 adalah penyelenggaraan layanan jasa keuangan untuk mempertemukan pemberi pinjaman dengan penerima pinjaman dalam rangka melakukan perjanjian pinjam meminjam dalam mata uang rupiah secara langsung melalui sistem elektronik dengan menggunakan jaringan internet.<\/p>\n

Adapun ketentuan mengenai penyelenggara\u00a0Fintech\u00a0<\/i>menurut Pasal 1 ayat (6) POJK No. 77\/2016 yaitu badan hukum Indonesia yang menyediakan, mengelola, dan mengoperasikan\u00a0Fintech<\/i>.<\/p>\n

Kemudian lebih lanjut menurut Pasal 2 ayat (2) huruf a POJK No. 77\/2016 menjelaskan badan hukum penyelenggara salah satunya adalah Perseroan Terbatas.<\/p>\n

Merujuk pada Pasal 3 POJK No. 77\/2016 penyelenggara berbentuk badan hukum Perseroan Terbatas dapat didirikan dan dimiliki oleh:<\/p>\n

    \n
  1. Warga Negara Indonesia (\u201cWNI\u201d);<\/li>\n
  2. Badan hukum Indonesia;<\/li>\n
  3. Warga Negara Asing (\u201cWNA\u201d); dan\/atau<\/li>\n
  4. Badan hukum asing.<\/li>\n<\/ol>\n

    Berbicara mengenai kepemilikan saham penyelenggara oleh WNA maupun badan hukum asing, baik secara langsung maupun tidak langsung paling banyak adalah sebesar 85%.<\/p>\n

    Perseroan Terbatas sebagai penyelenggara menyediakan, mengelola, dan mengoperasikan\u00a0Fintech\u00a0<\/i>dari pihak Pemberi Pinjaman kepada pihak Penerima Pinjaman.<\/p>\n

    Dalam hal ini sumber dananya tidak boleh dari Perseroan Terbatas secara langsung, melainkan harus berasal dari pihak Pemberi Pinjaman.<\/p>\n

    Permohonan Perizinan\u00a0<\/b>Fintech<\/i><\/b>\u00a0Perseroan Terbatas<\/b><\/h3>\n

    Sebelum membahas lebih lanjut mengenai perizinan\u00a0Fintech<\/i>, pendirian Perseroan Terbatas tetap harus memenuhi persyaratan pendirian yang diatur melalui Pasal 109 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (\u201cUU CK\u201d) yaitu:<\/p>\n